KENDARI, Matabuton.com – Pemerintah Kabupaten Buton Utara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Akuntansi dan Pelaporan melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) Republik Indonesia yang bertempat di Hotel Plaza Inn Kendari, Jum’at (19/7/2024).
Acara ini dibuka oleh Asisten Satu Setda Butur, Mansur, mewakili Sekretaris Daerah Kabupaten Buton Utara.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini dihadiri oleh narasumber dari Pusdatin, Drs. Didik Joko Gagat Sidi Wahono, serta Diana Endah Rahmadewi dari Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri.
Mansur menyampaikan rasa syukur atas kehadiran kedua narasumber yang memberikan bimbingan teknis langsung kepada peserta.
Mansur juga berterima kasih kepada CV. Kolowia Consulting Indonesia atas fasilitasi kegiatan ini, serta kepada seluruh kepala perangkat daerah, pejabat penatausahaan keuangan, bendahara pengeluaran, dan bendahara penerimaan yang hadir.
Ia menekankan pentingnya penerapan SIPD RI dalam sistem perencanaan, penganggaran, penatausahaan, dan pelaporan keuangan daerah.
“Penerapan SIPD RI diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sumber daya aparatur, pelayanan berbasis digital, serta efektivitas dan efisiensi tata kelola keuangan daerah,” ujar Mansur.
“Hal ini sejalan dengan misi keempat RPJMD Buton Utara tahun 2021-2026 untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, profesional, dan bermartabat,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Buton Utara kata Mansur, telah menerapkan aplikasi SIPD sejak tahun 2022 untuk aspek perencanaan dan penganggaran.
“Pada tahun 2023, penerapan SIPD diperluas hingga mencakup penatausahaan dan pelaporan,”tuturnya.
Mansur berharap, melalui bimbingan teknis ini, penerapan akuntansi dan pelaporan keuangan daerah dapat lebih optimal.
Kepala BKAD Butur, Dr. H. Harmin Hari, menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan penyusunan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD melalui SIPD RI.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pengelola keuangan dalam menerapkan aplikasi SIPD serta memahami standar satuan harga dan analisis standar belanja dengan baik, efektif, dan efisien,” katanya.
Dengan penyelenggaraan kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Buton Utara menunjukkan komitmen yang kuat dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas yang lebih baik dalam penggunaan anggaran daerah.
Laporan: Redaksi.